Rimpang jahe, tanaman Zingiber officinale, telah menjadi rempah-rempah populer dan obat-obatan herbal selama ribuan tahun. Ini memiliki sejarah panjang digunakan dalam tradisi herbal Asia, India, dan Arab. Di Negara cina, jahe telah digunakan untuk membantu pencernaan dan mengobati sakit perut, diare, dan mual selama lebih dari 2.000 tahun. Jahe juga telah digunakan untuk membantu mengobati arthritis, kolik, diare, dan kondisi jantung.jahe juga telah digunakan untuk membantu mengobati flu , sakit kepala, dan nyeri saat menstruasi.
Penelitian pada manusia menunjukkan bahwa 1g jahe tiap hari dapat mengurangi mual dan muntah pada ibu hamil ketika digunakan untuk jangka pendek (tidak lebih dari 4 hari). Beberapa studi telah menemukan bahwa jahe lebih baik dari plasebo dalam mengurangi mual saat perjalanan (motion sickness).
Dalam sebuah penelitian kecil dari 30 wanita hamil dengan muntah-muntah hebat, orang-orang yang mengambil 1 gram jahe setiap hari selama 4 hari dilaporkan lebih lega dari muntah daripada mereka yang mengambil plasebo. Dalam sebuah penelitian yang lebih besar dari 70 wanita hamil dengan mual dan muntah, mereka yang mendapat dosis yang sama dari jahe merasa mualnya berkurang dan tidak muntah sebanyak mereka yang mendapat plasebo. Wanita hamil harus meminta saran dokter sebelum mereka mengkonsumsi jahe dan tidak mengkonsumsi lebih dari 1g per hari.
Disarikan dari :
http://umm.edu/health/medical/altmed/herb/ginger